Alhamdulillah hari kedua memonitor komunikasi dengan suami. pedoman yang musti dipegang adalah selalu
clear and clarify, karena dunia mars dan venus itu berbeda.
Perdoman tersebut Sangat sangat diperlukan jika menginginkan terciptanya harmoni.
Jumat adalah hari yang padat mengingat adanya acara launching buku Jungkir Balik Dunia Emak-nya rumbel menulis
IP batam pada pagi sampai siang hari, dilanjut agenda ke Universitas Terbuka Sekupang yang nun jauh di ujung batam
Sehari sebelumnya dah janjian mau dianter suami ke UT, nanti didrop trus lanjut ditinggal sholat jumat.
setelah selesai sholat bakal dijemput.
Nah ya pagi-pagi yang sibuk, suami tau-tau nyeletuk aja
"Nanti abis Jumat aku ada janji sama customer ngasih training, jadi sampean tak drop trus tak tinggal"
abis ngomong gitu trus cabut berangkat kantor.
Ih ya sebel dong ya, sudah janjian H-1 tau-tau dirubah.
Dulu menjumpai kasus seperti ini, alih-alih konfirmasi, biasanya, atau seringnya, saya ya ngambek dong ya
sudah deh nambang emas dengan berdiam diri.
hari berjalan dengan hadir di launching buku JBDE yang super seru.
lanjut agenda ke Sekupang, hmm karena sudah cooling down, daripada menyimpan kesumat di dada
lebih baik telp suami
"Nanti trainingmu jam beerapa?"
"Jam 2"
"Dimana?"
"Di kantor, online"
"Nah kemarin kan janji nganter, ditinggal sholat abis sholat dijemput. kan masih nututi abis sholat jumat
ke kantor masih bisa nututi jam 2 "
"oiya... sampean dimana?"
"otw.."
"yaudah sini.."
ternyata clear and clarify sebelum marah-marah, ngomel-ngomel, membantu memahami dunia orang lain.
ternyata dia hanya mikir nanti training customer udah gitu aja. dikira acaraku lama, padahal cuma nganter dokumen saja
yahh tanpa kita konfirmasi ke orang lain, kita tidak akan pernah tau apa yang dipikirkan orang lain.
sebenarnya dari dulu suami sudah punya tag line yang cuma kuanggep guyon aja.
"please yank.. emang e aku dukun..??"
#Hari2
clear and clarify, karena dunia mars dan venus itu berbeda.
Perdoman tersebut Sangat sangat diperlukan jika menginginkan terciptanya harmoni.
Jumat adalah hari yang padat mengingat adanya acara launching buku Jungkir Balik Dunia Emak-nya rumbel menulis
IP batam pada pagi sampai siang hari, dilanjut agenda ke Universitas Terbuka Sekupang yang nun jauh di ujung batam
Sehari sebelumnya dah janjian mau dianter suami ke UT, nanti didrop trus lanjut ditinggal sholat jumat.
setelah selesai sholat bakal dijemput.
Nah ya pagi-pagi yang sibuk, suami tau-tau nyeletuk aja
"Nanti abis Jumat aku ada janji sama customer ngasih training, jadi sampean tak drop trus tak tinggal"
abis ngomong gitu trus cabut berangkat kantor.
Ih ya sebel dong ya, sudah janjian H-1 tau-tau dirubah.
Dulu menjumpai kasus seperti ini, alih-alih konfirmasi, biasanya, atau seringnya, saya ya ngambek dong ya
sudah deh nambang emas dengan berdiam diri.
hari berjalan dengan hadir di launching buku JBDE yang super seru.
lanjut agenda ke Sekupang, hmm karena sudah cooling down, daripada menyimpan kesumat di dada
lebih baik telp suami
"Nanti trainingmu jam beerapa?"
"Jam 2"
"Dimana?"
"Di kantor, online"
"Nah kemarin kan janji nganter, ditinggal sholat abis sholat dijemput. kan masih nututi abis sholat jumat
ke kantor masih bisa nututi jam 2 "
"oiya... sampean dimana?"
"otw.."
"yaudah sini.."
ternyata clear and clarify sebelum marah-marah, ngomel-ngomel, membantu memahami dunia orang lain.
ternyata dia hanya mikir nanti training customer udah gitu aja. dikira acaraku lama, padahal cuma nganter dokumen saja
yahh tanpa kita konfirmasi ke orang lain, kita tidak akan pernah tau apa yang dipikirkan orang lain.
sebenarnya dari dulu suami sudah punya tag line yang cuma kuanggep guyon aja.
"please yank.. emang e aku dukun..??"
#Hari2
#GameLevel1
#Tantangan10Hari
#KomunikasiProduktif
#KuliahBundaSayang
#InstitutIbuProfesional
Comments
Post a Comment